Budidaya kroto atau semut rangrang sekarang menjadi bisnis yang sangat menggiurkan, nilai jual yang sangat tinggi karena kroto atau semut rangrang ini pangsa pasarnya adalah para pecinta burung, dan kita tahu bahwa para pecinta burung adalah orang yang sangat panatik akan perawatan dan memperhatikan pakan burung piarannya. Salah satu pakan yang banyak dicari dan bagus adalah kroto atau semut rangrang, pakan ini sangat baik untuk pakan burung.
Kroto atau semut rangrang juga sekarang sangat susah dijumpai, pesatnya pembangunan perumahan di desa atau di kota besar menjadikan populasi semut ini semakin punah, sedangkan permintaan akan semut ini sangat tinggi, permintaanya bukan hanya dari dalam negeri saja namun juga mancanegara. Bagi anda yang mempunyai insting bisnis maka keadaan ini bisa menjadi kesempatan untuk meiliki bisnis sambilan, atau bagi para pemula yang belum punya usaha sendiri, budidaya kroto bisa menjadi bisnis yang perlu anda perhitungkan.
Harga Jual Kroto atau Semut Rangrang
Menurut sumber yang saya terima dari salah satu penjual pakan burung, harga jual eceran kroto di para pedagang pakan burung tahun ini adalah sekitar Rp. 17.000/ons berarti jika per kg adalah Rp. 170.000, harga yang sangat tinggi dan menggiurkan. Harga jual kroto yang sangat tinggi diakibatkan punahnya habitat semut kroto di alam, dan bertambahnya para pecinta burung juga mempengaruhi kenaikan harga.
Tinggi bukan harga kroto atau semut rangrang ini,?
Yuk kita baca tis dari saya tentang Cara Budidaya Kroto atau Semut Rangrang, agar menghasilkan keuntungan sesuai yang kita harapkan, berikut adalah tipsnya :
Pembuatan Rak
Pembuatan rak bisa menggunakan bahan dasar dari besi, kayu, atau aluminium, semuanya bisa anda gunakan yang sesuai dengan keinginan anda, atau sesuai dengan biaya yang anda punya. Untuk ukuran rak yang harus kita buat bermacam-macam, namun minimal mempunyai ukuran lebar 50cm, panjang 2 meter dan tinggi 1,5 meter. Dan fungsi rak tersebut adalah untuk menyimpan rumah semut rangrang agar lebih rapih dan tidak memakan tempat, ini bisa memaksimalkan tempat kecil yang anda miliki.
Pembuatan Rumah atau Sarang untuk Semut Rangrang
Tips yang ke dua adalah pembuatan rumah atau sarang untuk semut rangrang, media atau bahan baku yang di gunakan untuk membuat rumah atau sarang semut rangrang adalah bisa menggunakan toples plastik, atau botol air mineral ukuran 1 liter, dan bisa juga menggunakan pipa pralon pvc.
Cara membuat sarang semut rangrang pun sangat gampang, ketika anda sudah memiliki toples atau pipa pvc maka buatlah lubang dengan ukuran diameter 1 cm di samping atas tutup toples, lubang tersebut berfungsi sebagai akses keluar masuk semut ketika hendak keluar mencari atau mengambil makanan.
Jika sudah membuat lubang maka semut rangrang pun siap bersarang, masukan bibit semut rangrang kedalam toples, kemudian tutup lubang yang sudah kita buat selama 2-3 jam agar semut beradaptasi di toples dan mencegah kabur dari sarang, jika semut sudah bisa beradaptasi maka tutup lubangpun sudah bisa di buka.
Pembuatan Tempat dan Jenis Pakan Semut Rangrang
Pembuatan tempat pakan semut rangrang juga sangat penting diperhatikan, agar pakan selalu terjaga kulitasnya, cara membuatnya sangat mudah hanya memnafaatkan perabotan rumah tangga yaitu baki atau nampan plastik. Nampan plastik yang dibutuhkan minimal 2 buah, kondisinya harus selalu bersih.
Kemudian pakan semut rangrang ada dua macam yaitu jangkrik dan ulat Hongkong.
Cara Menyimpan Bibit Semut Rangrang
Dan tips yang terakhir adalah cara menyimpan bibit semut rangrang di sarang buatan kita sendiri, jiga anda mempunyai bibit semt rangrang dari alam maka anda tinggal meletakan di toples atau sarang yang sudah kita buat, biarkan sampai sarang yang berupa daun sampai mengering dan semut sampai meniggalkan sarangnya.
Namn jika anda membeli bibit dari para peternak bibit semut rangrang maka anda harus menyebarkan bibit semut ke setiap sarang buatan kita yang sudah di isi koloni sebagai media sarang di dalam toples, bibit semut pun sudah siap kita pelihara.
Dari semua tips yang udah saya jelaskan diatas gar selalu diperhatikan, karena banyak juga yang gagal dalam membudidaya semut rangrang ini, jika setiap cara kita perhatikan dan dilakukan dengan benar, maka hasilnya akan sesuai yang kita harapkan.
Demikian tips dari saya tentang cara Budidaya Kroto atau Semut rangrang, semoga bermanfaat bagi anda yang ingin mempunyai usaha sendiri.
Ditulis akurapopo
—
Senin, 23 Mei 2016
